Saat ini bisa dikatakan adalah eranya smartphone dan internet.
Bagaimana tidak, perangkat mobile ini sudah digunakan oleh semua
kalangan masyarakat, baik tua, muda, di desa maupun di kota. Bukan hanya
untuk komunikasi, tapi juga untuk berbisnis.
"Saat ini 70 persen transaksi yang berlangsung di Bukalapak.com
sudah menggunakan smartphone dan diperkirakan bisa akan mencapai angka
95 persen dalam 2-3 tahun ke depan," jelas Achmad Zaky, CEO &
Co-Founder Bukalapak.com, Rabu (19/8/2015).
Menurutnya, seiring dengan penjualan smartphone yang terus meningkat,
dimana diperkirakan tiga tahun ke depan akan ada 100 juta unit
smartphone baru. Maka transaksi e-commerce ke depannya akan didominasi
melalui smartphone.
"Meningkatnya angka pengguna smartphone ini juga didorong oleh makin
terjangkaunya harga smartphone. Ibu-ibu rumah tangga, tukang ojek,
tukang bakso dan penyedia jasa informal lainnya semakin banyak yang
menggunakan smartphone," sambungnya.
Sehingga mereka para pengguna smartphone tersebut juga akan
menggunakannya untuk bertransaksi di e-commerce. Dalam hal ini pengusaha
bisa menawarkan jual-beli barang, melakukan pemesanan tiket pesawat dan
hotel, serta melakukan pemesanan jasa transportasi ojek, taksi dan
lainnya.
Cerahnya masa depan pengusaha e-commerce di Indonesia ini juga
didukung oleh keberadaan talent-talent terbaik di bidang teknologi
informasi. Dari perguruan tinggi lokal ternama di Indonesia maupun
jebolan universitas di luar negeri ikut mengembangkan bisnis e-commerce
ini.
"Bukalapak.com
sudah ada diaspora Indonesia yang sebelumnya bekerja di Singapura dan
Jepang, mereka bersedia pulang ke Indonesia dan turut mengembangkan
industri e-commerce Indonesia," jelas Zaky.
Menurut Zaky bisnis e-commerce yang benar adalah para pengusaha yang bisa langsung bekerja.
"Harapannya adalah pengusaha pemula yang ada sekarang stabil dan
tumbuh berkembang lebih pesat lagi, sehingga makin banyak muncul
pengusaha e-commerce baru dan ekosistemnya akan semakin kuat dan bisa
sustain," pungkas Zaky.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar